Halo gais jumpa lagi dengan kita Tim Jurnalistik SMK Yadika bangil untuk kali ini kita akan mengulik dan membahas tentang sesosok siswa berprestasi yaitu Kak Alul dan Kak Kamila. Sesuai dengan judulnya, mereka adalah siswa berprestasi yang meraih juara 1 di Kelasnya. Bahkan mereka juara 1 bertahan dari kelas 10 – 12 loh gais.
Mari kita mulai dengan Kak Alul, yang mungkin semua siswa SMK Yadika Bangil kenal Dia ialah Abdul Aziz Syawaludin, Dia lahir pada 11 November 2006 dan memiliki tinggi badan 171 cm. Dia tinggal di salah satu desa di kecamatan di Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Dan merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dan saat ini dia sedang menempuh pendidikan di SMK Yadika bangil kelas 12 TKJ 1.
Berikutnya, mari kita lihat profil singkat dari Kak Kamila. Kamila Salsa Bela, atau yang akrab dipanggil Kamila, adalah seorang siswa berprestasi yang lahir pada tahun 2007. Ia merupakan penerima beasiswa bebas SPP selama satu semester di SMK Yadika Bangil di kelas XII di jurusan KPR, yang ia raih berkat ketekunannya dan motivasi untuk meringankan beban orang tuanya.
Setelah mengenal singkat dari kedua siswa berprestasi ini, kami dari tim jurnalis mengulik segala proses mereka menjadi Sang Juara. Kak Alul sejak kelas 10 – 12 berhasil memperoleh peringkat 1 di Kelasnya. Meskipun dikelas 11 semester 1 dia tidak mendapatkan peringkat 1, Dia terus dengan pantang menyerah belajar dengan tekun sampai hasilnya dia mendapatkan peringkat 1 kembali di semester 2 kelas 11.
Meskipun aktif dalam berbagai kegiatan seperti OSIS, PPDB, dan sosialisasi antar sekolah, Ia tetap bisa menjaga nilai akademiknya. Kunci keberhasilannya adalah konsistensi dan komunikasi aktif dengan guru. Jika Ia tertinggal dalam pembelajaran karena kesibukan organisasi, Ia selalu berinisiatif untuk mendatangi guru mata pelajaran guna memastikan tidak ada nilai yang kosong, menanyakan tugas tambahan, atau meminta kisi-kisi ujian agar tetap bisa mencapai hasil maksimal.
Motivasi utamanya dalam belajar sejak awal masuk SMK adalah program beasiswa bagi siswa peringkat 1 di setiap kelas. Ia berusaha keras untuk meraih gelar tersebut demi meringankan beban orang tua dalam biaya sekolah. Salah satu strategi belajarnya adalah dengan merangkum kisi-kisi yang diberikan guru di buku kosong, sehingga saat ujian ia hanya perlu fokus belajar dari rangkuman tersebut tanpa harus membuka buku catatan atau LKS lagi. Hal tersebut jadi lebih efisien dan mudah diingat.selama bersekolah di SMK Yadika Bangil, Kak Alul telah meraih juga terpilih dari ratusan siswa untuk membantu perkuliahan sore-malam di ITB Yadika dan mendapatkan banyak pengalaman di bidang TKJ. Tak hanya itu, Ia memperoleh beasiswa kuliah gratis hingga lulus beserta tunjangan uang bensin setiap bulan.
Sedikit berbeda dengan Kak Alul, beginilah proses Kak Kamila meraih prestasinya. Kamila meraih prestasi juara satu di kelas sedari X hingga kelas XII. Dalam mengelola waktu, Kamila memiliki cara yang efektif dengan menjadwalkan agenda setiap minggu dan memprioritaskan kegiatan yang paling penting.
Ia juga memiliki cara unik untuk mengatasi rasa malas, yaitu dengan menonton anime untuk memperbaiki mood belajarnya. Kamila tidak hanya berprestasi dalam akademik, tetapi juga aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler seperti Paskibra dan Pramuka. Ia belajar banyak dari kegiatan tersebut, seperti berani mengungkapkan pendapat, memimpin, dan membuat rencana kegiatan. Dalam menghadapi tantangan, Kamila memiliki cara yang seimbang dengan beristirahat sebentar, memberikan penghargaan kepada diri sendiri, dan memotivasi diri untuk terus belajar.
Bagi Kak Alul, tidak ada yang tidak bisa dicapai jika seseorang mau berusaha. Kunci suksesnya dalam meraih peringkat 1 adalah konsistensi dalam belajar, komunikasi dengan guru untuk memastikan tidak ada nilai yang kosong, serta memiliki motivasi yang kuat untuk terus berkembang. Ia juga selalu mencari metode belajar yang nyaman dan paling efisien agar lebih mudah memahami materi. Selain berprestasi, Kak Alul dikenal sebagai sosok yang tampan, cerdas, dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat, menjadikannya panutan bagi banyak siswa di sekolahnya.
Bagi Kak Kamila memiliki harapan besar untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dan mendapatkan beasiswa kembali. Ia juga berharap dapat memberikan motivasi kepada teman-temannya untuk terus semangat belajar. Dengan ketekunan dan motivasi yang kuat, Kamila yakin dapat mencapai cita-citanya dan membuat orang tuanya bangga.
Sekian profile feature dari 2 siswa berprestasi. Semoga kisah mereka bisa menginspirasi kalian untuk bisa bertahan di Juara 1 di kelas atau mecapai Juara 1 di Kelas. Tidak ada proses yang instan dalam setiap keberhasilan, maka dari itu mari kita mulai melangkah untuk berproses.
Penulis : Tim Jurnalistik SMK Yadika Bangil
